Komunitas Jomblo Katolik Gelar Ziarek ke Gua Tritis Dan Pantai Mesra

 



Kasihinfo.com Yogyakarta – Komunitas Jomblo Katolik (KJK) sebuah komunitas umat katolik yang belum menikah (masih lajang /jomblo) mengadakan sarasehan / kopdar, ziarah dan rekreasi (ziarek). 

 

Salah satu Panitia dan juga peserta KJK dari Paroki Gereja Maria Assumpta Klaten, Antonius Bambang Mulyanto mengatakan, KJK regio Semarang tahun ini (2022) melakukan ziarek ke Gua Maria  Perantara Wahyu Tritis yang terkenal dengan sebutan Gua Tritis yang terletak di dusun Bulu, desa Giring, kecamatan Paliyan kabupaten Gunung kidul dan rekreasi di pantai sepanjang indah dan pantai mesra. Minggu, (23 /10/22)


“ Ziarek sendiri sudah menjadi kegiatan rutin tiap tahunnya. Untuk tahun 2022 ini, ziarek KJK regio Semarang dilakukan ke gua tritis dilanjutkan wisata ke pantai,” katanya. 

 

Ia menambahakan, Peserta ziarek berasal dari berbagai daerah, seperti dari kota Bogor, Jakarta, Jepara, Kudus, Semarang, Salatiga, Klaten, dan Yogyakarta. Dan Penjaringan peserta melalui pengumuman Paroki paroki Gereja di semarang, Media sosial, fb dan juga pembagian selebaran sehabis misa gereja oleh panitia KJK.

 


 

Antonius Bambang Mulyanto menjelaskan, bahwa peserta diberangkatkan pukul 05:00 wib dari kota semarang,  titik kumpul di halaman parkir Gereja Katedral semarang dengan jumlah peserta 37 orang, melewati yogyakarta sekaliyan menjemput 5 peserta dari anggota KJK Yogyakarta, kemudian menuju gua tritis, untuk bergabung dengan anggota KJK dari wilayah Paroki Wonosari, Yogyakarta. 

 

Ziarek diisi dengan berdoa bersama di gua tritis dalam keheningan, fun games, sambil menikmati sejuknya alam sekitar. Antonius Bambang Mulyanto berpesan, dengan adanya Komunitas Jomblo Katolik ini bisa menambah teman seiman, dan relasi. 

 

“ Bagi teman teman yang masih jomblo/lajang jangan ragu ragu untuk bergabung.  KJK adalah benteng terakhir iman katolik untuk menemukan calon pasangan hidup yang seiman. Bisa diikuti oleh semua lajang katolik dimana berada, mulai dari yang berusia 17 th sampai umur 50 tahun yang belum menikah. harapanya mereka bisa segera mendapatkan pasangan. Disamping mendapatkan pasangan atau paling tidak bahkan bisa saling berbisnis atau persaudaraan,” pungkasny. (beny)

Lebih baru Lebih lama