![]() |
69 anak KB Surya Alam Aisyiyah Boyolali belajar kerukunan di pusat edukasi kerukunan Ghra Bung Karno Klaten. Rabu (03/09/2025). |
KLATEN --- Sebanyak 69 anak Kelompok Bermain ( KB ) Surya Alam Aisyiyah Boyolali Jawa Tengah dan 8 guru pendamping melaksanakan kegiatan outingclass di Pusat Edukasi Kerukunan Umat Beragama komplek Ghra Bung Karno Klaten, Rabu ( 3/9/2025 ).
Kedatangan anak-anak KB Surya Alam Aisyiyah ini disambut Sekertaris Forum Kerukunan Umat Beragama ( FKUB ) Kabupaten Klaten H. Moch.Isnaeni dan petugas dari sekretariat FKUB Kabupaten Klaten.
Moch. Isnaeni memberikan buku panduan terkait ikhtiar merawat kerukunan bagi anak-anak PAUD kepada guru KB Surya Alam Aisyiyah Boyolali untuk tindak lanjut menyampaikan pesan-pesan kerukunan kepada anak-anak PAUD saat di sekolah.
Sementara itu ketua Paguyuban Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Perempuan Kabupaten Klaten, Hj. Istikomah, M.Pd memberikan apresiasi atas kunjungan anak-anak KB Surya Alam Aisyiyah Boyolali JawaTengah di Pusat Edukasi Kerukunan Umat Beragama di komplek Gedung Grha Bung Karno Klaten.
“Kunjungan ini diharapkan dapat menanamkan nilai-nilai kerukunan dan toleransi bagi anak-anak sejak usia dini.” katanya.
Dengan adanya kegiatan seperti ini kata Istikomah anak-anak dapat memahami pentingnya hidup berdampingan dan menghargai perbedaan.
“Semoga kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lain untuk mempromosikan kerukunan dan toleransi di kalangan anak-anak.” ujarnya.
Menurutnya kunjungan untuk outingclass bagi anak PAUD sangat bermanfaat untuk memberikan pemahaman kepada anak arti pentingnya merawat kerukunan sejak usia dini.
“Kunjungan outingclass bagi anak PAUD ke Pusat Edukasi Kerukunan Umat Beragama sangat bermanfaat untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya merawat kerukunan sejak usia dini. Dengan pengalaman langsung, anak-anak dapat memahami nilai-nilai toleransi, empati, dan kerja sama antarumat beragama” katanya.
Kegiatan seperti ini menurutnya dapat membantu anak-anak tumbuh menjadi individu yang lebih peduli dan menghargai perbedaan, sehingga dapat menciptakan masyarakat yang lebih harmonis dan damai, sehingga penting untuk terus mempromosikan kegiatan seperti ini bagi anak-anak usia dini.
“Oleh karenanya PKUB Perempuan Kabupaten Kĺaten mendorong sekolah- sekolah PAUD, SD, SMP dan seterusnya dapat menyampaikan arti pentingnya kerukunan antar umat beragama dengan mengajak para siswa datang ke Pusat Edukasi Kerukunan Umat Beragama di komplek Gedung Grha Bung Karno Klaten” katanya.
Dengan demikian, anak-anak dapat memahami nilai-nilai toleransi dan kerukunan sejak usia dini, dapat memberikan pengalaman langsung bagi anak-anak untuk memahami perbedaan dan pentingnya hidup berdampingan secara harmonis.
"Semoga inisiatif ini dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang kerukunan antar umat beragama di kalangan anak-anak dan remaja" pungkasnya. ( *Moch.Isnaeni* )