Pemdes Sidowayah Resmikan Kopdes Merah Putih Sekaligus Deklarasikan Sebagai Pusat Pendidikan Koperasi

Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Slamet, didampingi camat Polanharjo, Kades Sidowayah, dan ketua KDMP Sidowayah meresmikan KDMP Sidowayah. Senin, (1/12/2025). 



KLATEN – Pemerintah desa Sidowayah, Kecamatan Polanharjo, Klaten, Jawa Tengah melakukan peresmian koperasi desa merah putih (KDMP) Sidowayah sekaligus mendeklarasikannya sebagai "Pusat Pendidikan Koperasi" yang berorientasi pada pembangunan ekonomi rakyat berbasis keberlanjutan.


Launching KDMP Desa Sidowayah ditandai dengan pemukulan gong dan pengguntingan pita oleh Bupati Klaten yang diwakili Slamet, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM didampingi Ketua KDMP, Hapsoro, Kepala Desa Sidowayah, Mujahid Jaryanto, Camat Polanharjo dan lainnya.


Ketua KDMP Sidowayah, Hapsoro mengatakan, langkah ini merupakan implementasi nyata dari Gerakan Koperasi Desa Merah Putih, yang sejalan dengan target nasional untuk memperkuat 80.000 unit koperasi di tingkat desa sebagai tulang punggung ekonomi.


“ Inisiatif ini menandai upaya sistematis Kabupaten Klaten untuk mentransformasi Koperasi dari sekadar perkumpulan tradisional menjadi institusi bisnis profesional dan transparan dimana Kualitas SDM sebagai Kunci Menuju Profesionalisme,” katanya.


Hapsoro menambahkan, hingga saat ini jumlah keanggotaan sementara KDMP Sidowayah yang sudah ter registrasi sistem sejumlah 308 anggota , setiap anggota membayar iuran pokok 50 ribu rupiah dan iuran wajib 10 ribu rupiah setiap bulan.


“ Dengan demikian saat ini saldo sementara KDMP Sidowayah sejumlah 19 juta 620 ribu , mendapatkan pinjaman modal dari Gapoktan 100 juta dan BUMDes Sinergi sebanyak 100 juta rupiah , sehingga total saldo terkumpul 219 juta 620 ribu rupiah,” jelas Hapsoro.


Nantinya produk yang ada di KDMP salah satunya pupuk bersubsidi bagi petani, juga gas 3 kg, isi ulang air minum dan masih ada beberapa produk lainnya. Kaitan pengelolaan anggaran, akan dilakukan secara transparan dan secara online, sehingga seluruh anggota bisa mengetahui laporan keuangan terbaru secara langsung.


Sedangkan kepala Desa Sidowayah, Mujahid Jaryanto mengatakan, Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) merupakan milik seluruh masyarakat yang menjadi anggota koperasi. Berbeda dengan bumdes yang merupakan milik desa.


“ Harapanya dengan adanya KDMP Sidowayah, bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat, menguatkan kegotong royongan, dan saling membantu guna membangun desa,” kata pak kades.


Dalam sambutan Bupati Hamenang Wajar Ismoyo yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Slamet, menegaskan bahwa kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci utama untuk mewujudkan Koperasi yang tangguh.


“ Deklarasi Pusat Pendidikan Koperasi di Sidowayah ini adalah komitmen kita bersama.Koperasi tidak bisa hanya berjalan dengan semangat gotong royong, ia harus didukung oleh profesionalisme, akuntabilitas, dan literasi yang memadai," ujar Bupati.


Bupati Klaten menambahkan bahwa peluncuran MODUL PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KOPERASI (KDMP-EDU) menjadi alat utama untuk memastikan tata kelola yang bersih dan adil. Modul tersebut menjadi panduan bagi pengurus dan anggota, terutama dalam 1. Penguatan Tata Kelola: Memastikan pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan(RAT) dilakukan secara disiplin, mengingat kelalaian RAT selama tiga tahun berturut-turut dapat berujung pada pembubaran badan hukum.2. Keadilan Ekonomi: Menjamin mekanisme akuntansi SHU yang adil, di mana pembagian hasil diutamakan berdasarkan Jasa Usaha (partisipasi transaksi) anggota,bukan semata kepemilikan modal. (Hrd).


Lebih baru Lebih lama