Bulan puasa, harga kolang kaling naik



Kasihinfo.com klaten  - Memasuki pekan ke dua bulan puasa,  harga kolang kaling di pasar tradisional terus merangkak naik.  jika sebelumnya harga kolang kaling perkilogramnya Rp.13.200 perkilogramnya ,  kini naik menjadi Rp. 15 000 perkilogramnya.  

Kenaikan harga kolang kaling terpantau di pasar induk, klaten jawa tengah, senin 13 mei 2019.  menurut salah satu pedagang kolang kaling,  suratmi mengatakan , harga kolang kaling terus mengalami kenaikan . jika harga sebalumnya jika dijual eceran, harga kolang kaling Rp.13.200 perkilogramnya , kini naik menjadi Rp.15 000 perkilogramnya . namun jika dijual per sak , harga hanya Rp.13 000 perkilogramnya.

kenaikan harga kolang kaling dikareanakan semakin menipisnya stok barang dagangan kolang kaling dipasaran.  setiap harinya di kios ibu suratmi, kolang kaling jenis lokal yang berasal dari garut,  kalau dijual secara ecer,  terjual hingga 3 karung , namun kalau dijual karungan sehari bisa terjual 10 hingga 13 karung kolang kaling.

Namun para pedagaang selama bulan puasa ini mengaku pendapatannya menurun drastis , dikarenakan harga kolang kaling naik  dan  pasar setempat yang semakin sepi,  terlebih lagi, harga gula pasir dan gula jawa,  serta kelapa yang digunakan untuk mengolah kolang kaling juga ikut naik harganya . sehingga semakin sedikit warga  yang membeli kolang kaling di pasar setempat.

“ sudah sepekan terakhir mas, harga kolang kaling terus naik , dan harga sekarang menjadi Rp.15 000 perilogramnya. Selain itu, pasar semakin sepi , apalagi, harga gula pasir, gula jawa dan kelapa ikutan naik, sehingga semakin sedikit yang membeli kolang kaling” katanya.

Suratmi menambahkan , Tidak hanya kolang koling saja yang naik selama bulan  puasa  ini, cendol juga ikut naik, dari sebelumnya Rp.2 000 menjadi Rp. 2.500 perbungkus.  jeli yang sebelumnya Rp.8 000  kini naik menjadi Rp.10.000 perbungkus.  sirup biasanya Rp.17.000 kini naik menjadi 19.000 per botol. (h-d)

Lebih baru Lebih lama