Hendak Ikut Ujicoba KRL Yogya – Solo Untuk Publik mulai 1 Februari ? Berikut ini Caranya

 

 Sejumlah awak media Klaten, saat ikuti ujicoba KRL Yogya-Solo, Kamis, (28/1/2021)

Kasihinfo.com Klaten – Menyusul selesainya program elektrifikasi di lintas Yogyakarta -  Solo, oleh Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Perkeretapian Kementerian Perhubungan, saat ini tengah berlangsung uji coba KRL Yogyakarta – Solo sejak 20 Januari 2021, yang terbagi dalam dua tahap.

 

Sejak tanggal 20 hingga 31 januari 2021, PT KAI melakukan masa uji coba melalui anak usahanya yaitu KAI Commuter, untuk undangan terbatas. Selama ujicoba, fokus pada faktor keselamatan perjalanan KRL, serta selalu terbuka menerima masukan dari berbagai pemangku kepentingan terkait KRL Yogyakarta – Solo.

 

Sedangkan untuk pelaksanaan ujicoba tahpa selanjutnya akan berlangsung pada tanggal 1-7 februari 2021 diperuntukkan bagi masyarakat umum, dengan cara mendaftarakan diri dulu sebelum mengikuti perjalannan dengan menggunakan alikasi KRL Access.

 

Aplikasi KRL Access dapat diunduh melalui Playstore pada ponsel Android atau Appstore pada ponsel iOS. Setelah mengunduh, ikuti langkah untuk mengaktifkan akun Anda di KRL Access. Bagi yang ingin mengikuti uji coba, dapat mengakses menu “AMBIL ANTRIAN” pada aplikasi ini. Menu ambil antrian akan aktif mulai pukul 00:00 WIB setiap harinya, sehingga pendaftaran untuk ikut uji coba hanya dapat dilakukan pada hari yang sama dengan rencana Anda mengikuti perjalanan uji coba KRL.

 

Selanjutnya pada menu ambil antrian, bila kuota peserta masih tersedia, calon peserta dapat memilih stasiun keberangkatan dan jadwal KRL uji coba yang hendak dinaiki. Pada pilihan jadwal tertera waktu untuk boarding (waktu mulai masuk gate stasiun), dan waktu keberangkatan kereta. Kemudian lakukan konfirmasi pilihan keberangkatan, dan pastikan muncul tampilan yang mengkonfirmasi bahwa Anda telah berhasil mengambil antrian.

 

Untuk mengikuti uji coba pada jadwal yang telah dipilih, pastikan datang sesuai waktu boarding dan keberangkatan. Saat memasuki rentang waktu untuk boarding, buka menu “CHECK IN”. Setelah masuk pada menu ini, akan ada tampilan dengan warna dominan hijau yang menandakan bahwa Anda dapat masuk stasiun dan rangkaian KRL uji coba. Bila tampilan yang muncul adalah warna dominan merah, artinya belum tiba waktu Anda untuk masuk stasiun dan rangkaian kereta. Jika Anda melewati waktu keberangkatan, maka yang akan muncul setelah menu ini diklik juga adalah tampilan dengan warna dominan merah.

 

Perlu dicermati jika, satu antrian hanya berlaku untuk satu orang, dan jika ada tiga orang hendak pergi bersamaan, maka ketiganya harus memiliki antrian yang sukses, dan sesuai pada aplikasi KRL Access di masing-masing telepon selulernya. Satu antrian juga berlaku untuk satu perjalanan, tidak berlaku pulang pergi. Sehingga bila Anda hendak mengikuti uji coba pulang pergi, pastikan Anda telah mengambil antrian untuk dua perjalanan (perjalanan pergi dan perjalanan pulang). Kemudian untuk mencegah satu orang mengambil banyak antrian, setiap akun KRL Access yang digunakan hanya dapat memiliki dua antrian berstatus aktif.

 

Untuk mencegah kepadatan di stasiun dan menjaga jarak aman atau physical distancing di stasiun maupun kereta, KAI Commuter memberlakukan kuota peserta uji coba untuk setiap stasiunnya. KAI Commuter menghimbau masyarakat hanya datang ke stasiun untuk mengikuti uji coba KRL apabila telah mendapatkan kuota peserta / antrian dari aplikasi KRL Access.  

 

Selain memiliki jatah kuota / antrian untuk mengikuti perjalanan KRL Uji Coba, calon peserta juga wajib memiliki tiket yang sesuai untuk naik KRL. Masyarakat dapat menggunakan Kartu Multi Trip (KMT) yang dengan mudah didapatkan di seluruh loket stasiun dengan harga Rp 30.000,- sudah termasuk saldo Rp 10.000. Selain KMT, masyarakat juga dapat menggunakan dengan menggunakan kartu uang elektronik dari bank yang sudah bekerja sama KAI Commuter yaitu Emoney Mandiri, BRIZZI BRI, Tap Cash BNI, dan Flazz BCA. Setiap KMT atau kartu uang elektronik bank juga hanya berlaku untuk satu orang. Pada masa uji coba, tarif perjalanan yang dikenakan adalah Rp 1 untuk setiap perjalanan.

 

Yang juga paling penting utnuk saat masa pandemi ini, Para calon penumpang wajib lakukan sesuai protokol kesehatan baik di stasiun dan maupun di kereta, seperti pengukuran suhu tubuh, guankan masker kain tiga lapis, atau masker kesehatan, cuci tangan sebelum dan sesudah naik KRL, dan selalu jaga jarak. (ist)

Lebih baru Lebih lama