Turun ke PPKM level 3, SD dan SMP di Klaten hari kamis mulai ujicoba pembelajaran tatap muka

Kadisdik Klaten, Wardani Sugiyanto, saat ditemui di kantor dinas setempat. Rabu, 1 september 2021


Kasihinfo.com Klaten – Menurunnya Kabupaten Klaten dari PPKM level 4 menjadi level 3, maka dinas pendidikan kabupaten Klaten telah menyiapkan proses pelaksanaan ujicoba pembelajaran tatap muka/ PTM di sekolah dasar maupun sekolah menengah pertama atau SMP.

 

Kepala Dinas Pendidikan kabupaten Klaten, Wardani Sugiyanto mengatakan, Untuk PTM di kabupaten Klaten, berdasarkan instruksi Mendagri, ditambah lagi surat edaran dari Bupati, bahwa PPKM kabupaten Klaten turun di level 3, maka PTM bisa dilaksanakan maksimal 50 persen, dengan pembelajaran tatap muka terbatas.

 

Menindaklanjuti kebijakan kemendagri tersebut, serta dengan melihat varian Delta cukup ganas, dan penanggulanganya tidak mudah, maka dinas pendidikan Klaten akan melakukan ujicoba pembelajaran tatap muka secara terbatas, mulai hari kamis, 2 september hingga sabtu 4 september 2021 dan setiap kecamatan ada 1 SMP dan 5 SD.

 

“kemarin sudah kami koordinasikan dengan  korwil pendidikan, tadi malam kami koordinasi dengan MKKS untuk penyelenggaraan tatap muka tersebut, agar dipersiapakan terkait tempat pelaksanaannya, penjadwalanya, kemudian sarana dan prasarananya,terkait prokesnya dan juga terkait ijin dari orang tua. Jika orang tua tidak mengijinkan ya kita tetap melaksanakan pembelajaran jarak jauh” kata Wardani.

 

Wardani menambahkan, sesuai kebijakan kemendagri, bahwa di tingkat PPKM level 3, bisa melaksanakan dengan tatap muka terbatas dan juga pembelajaran jarak jauh, sehingga untuk kabupaten Klaten menerapkan dua sistem pembelajaran tersebut. Dalam pelaksanaan ujicoba pembelajaran tatap muka hanya dilakukan sepertiga keseluruhan siswa.

 

“jadi kita coba untuk hari kamis untuk kelas 7, dan hari jumat untuk kelas 8, untuk hari sabtu kelas 9. Sedangkan untuk SD juga dilaksanakan hanya sepertiga dari jumlah siswa.”imbuh wardani.

 

Setelah usai pelaksanaan PTM ujicoba, nanti hari minggunya langsung dilakukan evaluasi guna mengambil keputusan untuk hari seninnya. sesuai hasil evaluasi, Jika situasi aman dan mendukung,  maka hari senin tanggal 6 hingga 18 september untuk SMP akan dilakukan ujian tengah semester dimana sudah sesuai dengan kalender pendidikan.

 

“jika kondisi aman, seluruh SMP masuk, dengan tatap muka terbatas, 50 persen, diselenggarakan ujian tengah semester. Kemudian yang SD juga begitu, diatur, secara bertahap juga. Jadi jika memang kondisi sudah baik, untuk yang SD akan kita tingkatkan lagi. Tetapi harus melihat keputusan dari wilayah desa untuk yang SD. Jika masih merah, maka PTM belum diijinkan” ungkap Kadinas  

 

Wardani berharap, seluruh sekolah bisa melaksanakan pelajaran tatap muka terbatas, sehingga nantinya apa yang menjadi kerinduan serta keinginan masyarakat untuk pembelajaran tatap muka ini bisa mempercepat pembelajaran siswa , tanpa meninggalkan pembelajaran jarak jauh. Dikarenakan 50% tatap muka, 50% pembelajaran jarak jauh. Jadi nantinya guru tetap melayani pembelajaran jarak jauh, sekaligus tatap muka.

 

Dalam ujicoba pembelajaran tatap muka nantinya dilaksanakan untuk 4 jam pelajaran , dan setiap mata pelajaran sekitar 30 menit setiap harinya. Kemudian akan dievaluasi untuk menuju 6 jam mata pelajaran perhari. (h-d)

 

 

 

 

                                                      

                                                 


Lebih baru Lebih lama