74 persen petani berusia lanjut dan berpendidikan rendah



Kasihinfo.com Klaten _Dinas pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Klaten melaksanakan pembinaan terhadap gabungan kelompok tani ( Gapoktan) di desa Ngemplak kecamatan Kalikotes Klaten Kamis 18/11/2021.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan pengetahuan bagi para petani di sektor bisnis, pengetahuan terkait kemajuan teknologi alat pertanian, hingga petani diharapkan melek IT kususnya dalam penggunaan kartu tani karena terhubung dengan dunia perbankan. 


Kepala Desa Ngemplak Tri Maryani mengatakan sebagian petani di kabupaten Klaten tak terkecuali di desa Ngemplak,  berusia lanjut diatas 50 tahun serta rata rata masih berpendidikan SD . 

Oleh karena itu, dengan adanya pembinaan Gapoktan ini pihaknya sangat mengapresiasi langkah dinas pertanian dan ketahanan pangan kabupaten Klaten dalam upaya memajukan petani .

Dalam pembinaan Gapoktan tersebut menghadirkan narasumber dari dinas pertanian provinsi Jawa tengah dan dinas pertanian setempat.


Sementara itu, berdasarkan data dari Dinas Pertanian provinsi Jawa Tengah  tercatat di ada 3 juta 144 petani dan  8 ribu 39 Gapoktan termasuk Gapoktan di desa Ngemplak Kalikotes Klaten. Dari jumlah tersebut 74 persen petani berusia diatas 50 tahun serta 59 persen petani lulusan sekolah dasar.


Melihat keterbatasan petani tersebut, Dinas Pertanian Kabupaten Klaten mendorong peningkatan kompetensi petani dengan melakukan penyuluhan hingga pembinaan , salah satunya pembinaan Gapoktan dengan menghadirkan narasumber yang berkompeten.


Tri Maryani berharap dengan pembinaan terhadap Gapoktan, petani akan melek teknologi . Namun demikian hingga saat ini kendala klasik masih dihadapi petani yakni ketersediaan pupuk, harga hasil produksi pertanian rendah pasca panen, hingga adanya organisme pengganggu tanaman . Petani sangat berharap kehadiran pemerintah memajukan petani sehingga lebih sejahtera. PW

Lebih baru Lebih lama