Reses di Bayat dan Pedan, Hj Kadarwati ajak pelaku UMKM kembali bangkit pasca pandemi

 

Reses DPRD Jateng, Hj Kadarwati di desa Paseban, Bayat, Klaten. Selasa, (17/5/2022)

 

Kasihinfo.com Klaten – Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, Hj Kadarwati kembali melakukan Reses tahun 2022 di Klaten Jawa Tengah. Selasa siang, Anggota Komisi B dari Fraksi PDIP Perjuangan tersebut melaksanakan reses di empat tempat, yaitu di kecamatan Pedan dan kecamatan Bayat.

 

Dalam serap aspirasi kali ini, Hj Kadarwati fokus terhadap membangkitkan kembali perekonomian warga masyarakat pasca pandemi. Ia mengatakan jika pasca kasus covid 19 di Indonesia melandai, aktivitas warga masyarakat kembali bangkit, tak terkecuali aktivitas para pelaku UMKM.

 

Di wilayah Bayat sendiri merupakan sentra UMKM batik dan angkringan. dan saat reses di desa kebon Bayat,  banyak masukan dan keluhan dari para pelaku UMKM, terkait adanya dukungan dan langkah khusus dari pemerintah, guna mempercepat pemulihan perekonomian pelaku usaha pasca terpuruk akibat pandemi. tak lupa, Hj Kadarwati memberikan dorongan untuk terus bangkit, demi kebangkitan perekonomian mereka.

 

“ tadi di desa kebon, banyak masukan dari para pelaku UMKM, banyak berbagai masukan serta permintaan kebijakan khusus, guna mempercepat pemulihan perekonomian bagi para pelaku usaha di desa setempat. saya mendorong para pelaku UMKM untuk kembali bangkit pasca pandemi. pasalnya sekitar dua tahun terpuruk usaha mereka akibat pandemi. semoga meredanya kasus covid ini, menjadi pertanda baik bagi keberlangsungan usaha warga Kebon” katanya.

 

Intinya, covid mereda, Anggota dewan tersebut ingin mengajak warga masyarakat kembali bergerak, beraktivitas dalam bidang perekonomian, sehingga perekomian masyarakat kembali bangkit.

 

Selain membangkitkan kembali perekonomian warga pasca pandemi, dalam reses tersebut, Hj kadarwati juga mengajak warga masyarakat, relawan, simpatisan dan srikandi untuk mengurangi penggunaan kantong plastik.

 

hal ini Ia lakukan mengingat permasalahan sampah menjadi permasalahan yang serius, terlebih lagi, keberadaan sampah liar yang berada di berbagai wilayah di klaten pasca lebaran.

 

“ kenapa kantong plastik, dikarenakan sebagian besar sampah liar yang ada di klaten tersebut berupa sampah plastik. apalagi plastik akan sulit terurai di tanah. simpel saja untuk kurangi penggunaan kantong plastik, yaitu ketika belanja bawa tas sendiri, sehingga mengurangi penggunaan kantong plastik” katanya.

 

Dalam pelaksanaan reses di desa Kebon dan desa Paseban kecamatan Bayat tersebut, selain diikuti warga masyarakat sekitar, juga diikuti sejumlah kepala desa, ranting PAC, relawan dan srikandi PDIP dan warga sekitar. guna sedikit membantu meringankan beban warga pasca pandemi, Hj Kadarwati memberikan paket sembako kepada para warga yang mengikuti kegiatan reses tersebut. (h-d)

 

Lebih baru Lebih lama