Menu buka puasa selera pedas, dengan ayam betutu Warung Nyoman klaten



Kasihinfo.com Klaten - Apakah anda penyuka masakan pedas,  dan sedang mencari alternatif menu untuk berbuka puasa?  di klaten jawa tengah , ada sebuah menu masakan selera pedas, dan bahkan kita bisa reques seberapa pedas yaitu ayam betutu khas bali. 

Ayam betutu adalah kuliner khas bali,  yang cita rasa khas spesial dari bumbu rempah-rempah tradisional khas pulau dewata selalu menjadikan semua orang ketagihan.

Adalah warung nyoman  yang terletak di dukuh gayamprit , kelurahan gayamprit ,  klaten selatan , klaten. pemilik warung nyoman,  nyoman anom sri wardani mengatakan , warung yang telah buka sejak 1,5 tahun yang lalu ini, menyajikan menu spesial ayam betutu. ayam betutu memiliki citarasa yang sangat enak dan lezat serta rasanya yang cukup pedas.

“jika mencari menu berbuka puasa dengan selera pedas, disinilah tempatnya. Untuk rasa pedasnya bisa reques seberapa pedas, karena selera masing-masing orang kan beda-beda” katanya.

Ayam betutu di klaten ini juga dimasak seperti masakan khas bali pada umumnya, diantaranya dengan menggunakan bumbu cabai yang cukup banyak yang kemudian di masak bersamaan dengan ayam dan membutuhkan waktu 3-4 jam sehingga bumbu meresap ke dalam.

Aroma rempah-rempah tercium kuat menusuk hidung sajian dengan ayam berwarna kuning di wadah piring bambu. Plecing kangkung dan sambal serta sambal matah berisi irisan cabai rawit dan bawang merah, dan irisan jeruk purut, menambah kelezatan ayam betutu.

Menurut para pecinta masakan bali pun mengaku suka dan bahkan bisa seminggu dua kali datang ke warung setempat. terlebih lagi , saat berbuka puasa dan mencari menu yang agak pedas. selain rasa khas aroma rempah-rempah,  harga nya pun juga terjangkau .

“kami bersama temen-temen setidaknya bisa seminggu dua kali untuk makan ayam betutu di warung ini, terlebih kami penyuka masakan pedas. Disini aroma rempahnya terasa dan yang terpenting harganya tidak bikin kantong bolong, alias terjangkau” kata farida .(h-d)

Lebih baru Lebih lama