Jaga populasi, kampung ini larang berburu burung



Kasihinfo.com Delanggu - Menyusul maraknya para pemburu burung membuat keprihatian bagi pecinta burung. Berbagai carapun terus dilakukan untuk menjaga kelestarian burung di alam bebas. di Klaten, Jawa Tengah, kampung lindung burung, minggu siang (6/10/19) melepasliarkan seratusan ekor burung ke alam bebas.

Salah satu kampung lindung burung berada di dukuh sekaran, desa banaran, delanggu, klaten, jawa tengah.Untuk melindungi burung di alam bebas, kampung ini melarang para pemburu burung dan satwa lain. Sejumlah papan larangan berburu terpasang disejumlah titik desa, dan warga akan menegur jika masih ada pemburu yang nekat berkeliaran di kampung ini.

“ untuk menambah populasi burung di alam bebas, sebanyak seratusan ekor dari berbagai jenis burung, dilepasliarkan di alam bebas” kata edi santosa ,ketua panitia pelepasliaran burung.

Jenis burung yang dilepaskan diantaranya, derkuku, kutut, kutilang, merpati, dan pleci.Selain melepasliarkan burung dan melarang pemburu masuk kampong, warga juga memberikan makanan untuk burung disejumlah titik tertentu yang biasa menjadi tempat sarang burung.

 “Diharapkan dengan pelepasliaran berbagai jenis burung di alam bebas/ kondisi alam bisa kembali lebih seimbang.Dan suara-suara burung berkicau kembali menghiasi suasana kampung lindung burung”kata Sutamto, ketua rt. (r-a)


Lebih baru Lebih lama