Vaksinasi lansia di kalikotes secara bertahap

 


Kasihinfo.com Kalikotes – Tahap demi tahap, proses vaksinasi covid-19 terhadap lansia di Klaten Jawa Tengah terus dilakukan. Seperti yang terlihat di Kecamatan Kalikotes Klaten, dimana, Petugas vaksinasi puskesmas Kalikotes, melakukan vaksinasi terhadap para lansia di desa Kalikotes Kecamatan Kalikotes, Rabu, 21 april 2021.

Sejak pagi terlihat antrian para lansia setempat yang sebelumnya telah melakukan screening, dan dinyatakan lolos untuk melakukan vaksin tahap kedua ini. Mengingat tanggal 21 april diperingati sebagai hari kartini, nuansa ke kartinian sudah terlihat dalam kegiatan vaksinasi tersebut. Seluruh petugas, kecuali petugas medis, menggenakan pakaian kebaya.

Kepala desa Kalikotes, Ponidi mengatakan jika pelaksanaan vaksin kali ini merupakan tahap yang kedua. Di desa kalikotes sendiri hingga kini sudah ada sekitar 200 an lansia yang sudah menjalani vaksin baik tahap satu ,maupun tahap kedua. Menurut data, baru sekitar 35% lansia desa setempat yang sudah divaksin dari jumlah total lansia yang ada dan terdaftar untuk vaksin sekitar 600 lansia.

“ ini vaksin tahap kedua mas, dan ada sekitar 200 an lansia yang ikut divaksin hari ini. Di desa kalikotes sendiri baru sekitar 35 % lansia yang sudah divaksin dari jumlah lansia yang ada dan terdaftar untuk vaksin sekitar 600 lansia. Selanjutnya kami masih menunggu antrian vaksin, dengan harapan seluruh lansia desa setempat segera dilakukan vaksin” kata ponidi.



Martono, salah satu lansia yang ikut divaksin tahap kedua ini mengaku senang sudah dua kali divaksin. Menurutnya, saat suntikan vaksin yang kedua ini lebih terasa, dibandingkan suntikan vaksin tahap pertama. Ia berharap, dengan proses vaksin yang lengkap, ia tetap sehat, dan keluarga juga terjaga kesehatannya dan terhindar dari covid-19.

“ ini lebih terasa mas suntikannya, dibandingkan vaksin yang tahap pertama dulu. Semoga dengan vaksin lengkap, kesehatan badan terus terjaga dan terhindar dari virus corona. Saya sehat, keluarga sehat, dan masyarakat sehat” katanya. (h-d)

Lebih baru Lebih lama